Minggu, 25 Maret 2018

Review:"Analisis Ekonomi Teknik"

Ilmu ekonomi adalah suatu studi yang mempelajari bagaimana masyarakat mempergunakan sumber daya yang langka untuk memproduksi komoditas yang berharga dan mendistribusikannya diantara orang-orang yang berbeda (Grant EL,1996). Teknik adalah profesi yang pengetahuan tentang matematika dan ilmu pengetahuan alam yang diperoleh dengan studi, pengalama, dan praktek dipergunakan dengan bijaksana dalam mengembangkan cara-cara untuk memanfaatkan secara ekonomis, bahan-bahan dan kekuatan untuk kemanfaatan umat manusia. Ekonomi Teknik adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomin dalam teknik, yang terdiri dari evaluasi sistematis dari biaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan-usulan proyek teknik (Dermago,1997).
Ekonomi teknik adalah suatu disiplin yang menerapkan prinsip-prinsip ekonomi dalam melakukan judgement untuk memilih dan menggunakan seluruh sumberdaya secara ekonomi agar dapat  memberikan benefit bagi manusia. Secara ekonomis berarti melaksanakan keputusan dalam keterbatasan sumber daya yang ada memilih alternatif berdasarkan financial, material dan human resources yang ada untuk mendapatkan hasil (merits) yang optimal. Sehingga seringkali dikatakan bahwa secara ekonomi berarti melakukan pilihan dalam kelangkaan (choices in scarcity) serta berupaya untuk mencapai hasil optimum.
          Dunia usaha saat ini lebih banyak bertumpu pada aspek teknis dimana para sarjana dituntut meningkatkan keterampilan tidak saja dalam bidang manajemen akan tetapi dalam bidang teknis operasional usaha itu sendiri. Secara umum setiap organisasi usaha akan selalu melakukan berbagai aktivitas yang terkait dengan produksi barang atau jasa dengan harga kompettitif, pengembangan produk atau jasa yang efektif dan efesien, tingkat keuntungan yang memadai sepadan dengan investasi yang dikeluarkan dan upaya mempertahankan usaha agar berkesinambungan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
          Berdasarkan hal tersebut calon sarajana Teknik Sipil perlu dibekali pengetahuan yang berkaitan dengan manajemen kuantitatif berupa pengetahuan ekonomi teknik agar mereka mapu mengalokasikan sumber daya perusahaan dalam batasan waktu, modal, personalia, material, mesin, factor pendukung usaha lainnya dengan efektif dan efisien dengan mempertimbangkan profitabilitas, factor resiko dan ketidakpastian yang mungkin akan dihadapi dalam bidang pekerjaannya nanti.
          Dalam kenyataan setiap proyek konstruksi tidak hanya mampu diwujudkan (reazible) secara teknis, melainkan juga harus layak secara ekonomis, dengan demikian analisis ekonomi proyek merupakan kajian secara ekonomi apakah suatu ide, sasaran atau rencana suatu proyek akan diwujudkan dengan porsi yang layak secara ekonomi (Newman,1998)

Sumber: https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/00137910008967547

Tidak ada komentar:

Posting Komentar